Galau

tak bosan tak bosan daku menanti

pagi demi pagi terus menanti

waiting--------

Jika Aku Orang Utan

Oleh Febrian Achmad Nurudin

Hutan hutan yang dulu ku punya telah  hangut

Digantikan dengan hutan kelapa sawit

Saat ku menjejak kakiku disana

Aku di usir bagikan hama tanaman

Aku takut saat suara letusan senapan mengarah kepada ku

Jerat yang mengantung kaki

Duri- duri yang mengoreskan tubuhku

Sakit sekali sayatan pada tubuhku

Aku hanya ingin bersabahat dengan kalian

Apa salah dengan diriku?

Apa karena ada banyaknya rambut di sekujur tubuhku?

Padahal kita sesama mahluk ciptaan Tuhan

Belajarlah  menghargai kalian manusia

Kami hanya lah seekor orang utan

Pahlawan tanpa tanda jasa

Febrian Achmad Nurudin

11 Januari 2011

Pahlawan tanpa tanda jasa

Memberikan asa dalam gelapnya derita kelaparan

Tak peduli peluh keringat yang menetes

Tak peduli panas teriknya mentari

Tidak ada keraguan dalam setiap hempasan nafasnya

Tidak ada keluhan dalam benaknya

Demi menuntaskan kelaparan di negerinya

Demi cinta terhadap sesamanya

Dia tak pandai namun berilmu

Dia tak bersekolah namun cerdas

Mengajarkan kita tentang kesabaran

Mengajarkan kita tentang keiklasan

Tat’kala mentari mulai merangkat

Mulailah ia mengangkat senjata kebesarannya

Senjata untuk memperjuangkan hidupnya

Senjata untuk mengali sebuah impian

Bulir bulir padi yang telah tertanam

Dirawat bagaiakan seorang anak

Menjaganya, meberikan pupuk dan mengatur irigasi

Wahai bapak dan ibu petani

Kalian lah palahlawan tanpa tanda jasa

Pahlawan yang terlupakan

Pahlawan yang penuh derita

DNA Cinta

Febrian Achmad Nurudin

Cinta tak bedanya dengan sebuah matari genetic dalam tubuhku

Menyimpan cetak biru dari semua aktivitas sel

Satu kesatuan unit monomer DNA cinta yang terdiri dari tiga komponen

Yaitu rasa percaya, saling membutuhkan dan saling menjaga

Rantai DNA cintaku begitu panjang

Diibaratkan untaian yang memanjang pulang pergi ke bulan

Dan untaian ini adalah kromosom

Namun panjangnya untaian ini dapat masuk ke dalam raung kecil, yaitu inti sel

DNA terdiri dari dua untaian ganda yang berpilin dan membentuk ikatan heliks

Setiap basa basa yang ada dalam DNA berpasangan dan selalu setia

Adehin dengan Timin, Guanin dengan Citosin

DNA itu ada dalam seluruh tubuhku

Begitu juga dengan cintaku padamu

Ada dalam setiap aliran darahku

Ada dalam setiap lapisan lapisan kulitku

Ada dalam setiap tetes air liurku

Dan ada dalam setiap helai rambutku

Tat kala DNA cintaku rusak ataupu mati

Ku selalu mereplikasikan cinta ini

Dengan bantua ribosom DNA dan ezim

Ku gandakan DNA yang sama dengan gen sebelumnya

Tentang rasa cintaku terhadap dirimu

Namun engkau tidak dapat membaca DNA cintaku

Tanpa dengan bantuan DNA penterjemah

Untuk mengartikan seluruh rasa cintaku padamu

Malam sepi

Sepi malam ini....
Hanya bisikan kalbu menembus hatiku
Rayuan suara menidurkanku
Membawaku ke dalam sebuah angan dan mimpi yang indah
Seolah kehidupan ini milik kita
Namun ku coba membangunkan tubuh ini
dengan secangkir kopi hangat

Mata memerah
Bagai menahan amarah
Mengkutuk kenapa tugas ini banyak
Malam ini hanya aku dan tugasku